Tips-Tips Merawat Peralatan Elektronik Rumah Tangga

Kehidupan di jaman modern seperti sekarang ini tidak bisa jauh-jauh dari penggunaan barang elektronik. Di rumah saja, kita mungkin bisa memiliki belasan hingga puluhan peralatan elektronik rumah tangga. Beberapa jenis barang elektronik bahkan sudah bukan lagi barang yang mewah karena hampir semua orang bisa memilikinya.

Namun untuk menjaga perlengkapan elektronik tetap awet, tentu membutuhkan cara khusus. Meski bukan barang yang mewah, beberapa jenis perlengkapan elektronik harganya cukup mahal dan membuat kita harus sedikit menguras isi dompet. Oleh karena itu, merawat perlengkapan elektronik itu penting.

Tips Merawat Peralatan Elektronik Rumah Tangga

Jika memungkinkan, beri bungkus atau penutup

Debu yang menempel pada perlengkapan elektronik dapat menyumbat beberapa bagian mesin sehingga membuat kinerjanya jadi terhambat. Otomatis, perlengkapan elektronik akan jadi cepat rusak. Jika memungkinkan beri bungkus atau wadah atau penutup pada perlengkapan elektronik Anda. Tapi ingat, jangan sampai wadah atau penutup tersebut menutupi bagian lubang-lubang ventilasi elektronik.

Bersihkan secara berkala dengan lap dan cairan khusus

Kita bisa saja menghindarkan perlengkapan elektronik dari debu yang menempel, namun tetap saja setelah beberapa lama, debu akan tetap menumpuk meski tidak sebanyak jika tidak diberi wadah atau penutup. Oleh karena itu, bersihkan peralatan elektronik rumah tangga secara berkala dengan menggunakan lap atau cairan pembersih khusus. Terutama jika ada noda yang membandel.

Hindari penggunaan perlengkapan elektronik seharian

Kadang kita suka lupa waktu jika sudah menonton televisi atau menggunakan komputer. Barang elektronik memiliki mesin yang kinerjanya akan melambat ketika sudah digunakan dalam waktu lama. Semakin lama pemakaiannya sehari-hari, maka akan memperpendek masa pakainya. Oleh sebab itu, batasi penggunaan perlengkapan elektronik.

Cabut steker jika sudah tidak dipakai

Selesai menggunakan perlengkapan elektronik, jangan lupa mencabut stekernya. Meski sudah dalam kondisi mati, listrik akan tetap mengalir melalui steker yang masih menempel pada colokan. Aliran listrik inilah yang juga berpotensi menyebabkan konsleting dan merusak perlengkapan elektronik, terutama jika tegangan listrik sedang naik turun.

Jauhkan dari tempat yang lembab

Untuk beberapa jenis peralatan elektronik rumah tangga yang sering diletakkan di dekat dinding, seperti lemari es, televisi LCD/LED, dan sebagainya, pastikan agar Anda meletakkannya di dekat dinding yang tidak lembab atau setidaknya beri jarak antara dinding dengan barang elektronik. Kondisi yang lembab tentu akan membuat komponen elektronik yang terbuat dari logam, jadi lebih cepat korosi.

Hindarkan dari cahaya matahari langsung

Sama halnya dengan kelembaban, cahaya matahari langsung akan membuat perlengkapan elektronik jadi lebih cepat rusak. Panas yang ditimbulkan cahaya matahari akan membuat komponen-komponen dalam barang elektronik jadi ikut panas dan mudah rusak.

Servis hanya di tempat yang resmi

Ketika perlengkapan elektronik Anda rusak dan masih ada garansinya, sebaiknya jangan diservis di sembarang tempat. Bukan masalah biayanya, jika sewaktu-waktu perlu diganti suku cadangnya, maka di tempat servis yang resmi, Anda bisa memperoleh suku cadang yang orisinil. Hasil servisannya pun lebih terjamin.

Perhatikan kualitas tegangan listrik

Sesuaikan pemakaian listrik untuk peralatan elektronik rumah tangga dengan tegangan listrik rumah Anda. Tegangan listrik yang sering drop atau naik turun juga berpotensi merusak perlengkapan elektronik Anda. Oleh sebab itu, untuk menghemat pemakaian listrik sekaligus memperbaiki kualitas jaringan listrik, Anda memerlukan alat khusus.

Alat tersebut adalah Power Plus, alat penghemat listrik berteknologi Jerman akan membantu Anda meminimalisir pemakaian konsumsi listrik sekaligus dapat membantu memperbaiki kualitas jaringan listrik yang ada di rumah Anda. Temukan Power Plus di tokoview.com.